wasthmedia.com | Dalam perjalanan spiritual kita, terkadang kita memerlukan alat tambahan untuk menjaga diri dari ancaman dan bala’ yang mungkin menghampiri kita. Salah satu metode yang dikenal di dunia Islam adalah memperoleh ijazah atau izin khusus dari ulama tertentu. Salah satu ijazah yang menonjol adalah yang diberikan oleh Habib Abdurrohman bin Abdulloh Bilfagih, seorang tokoh ulama yang dihormati. Ijazah ini memiliki kekuatan dan makna khusus dalam membantu melindungi diri dari bala’ atau kesulitan.
Ijazah ini dirangkai dalam kalimat Arab yang bernama”صلوات غوث الزمان”. Dalam bahasa Indonesia, maknanya adalah “Doa dan Salam untuk Penolong di Masa Sulit”. Doa ini adalah cara untuk memohon perlindungan dan pertolongan dari Allah dalam situasi sulit yang mungkin kita hadapi.
Cara mengamalkannya cukup sederhana. Doa ini bisa dibaca selama bulan Shofar, dengan pilihan pengulangan sebanyak 7x, 11x, 41x, atau bahkan 100x. Tidak ada batasan maksimal dalam membacanya, sehingga Anda dapat menyesuaikannya dengan kondisi dan waktu luang yang Anda miliki. Pada dasarnya, semakin banyak Anda membaca, semakin dalam Anda merasakan manfaatnya.
Waktu yang disarankan untuk membaca doa ini adalah setelah melaksanakan sholat lima waktu. Namun, jika waktu terbatas, minimal sehari sebanyak 7x juga dapat dilakukan. Ini menunjukkan fleksibilitas doa ini dan bahwa Anda dapat mengintegrasikannya ke dalam rutinitas harian Anda dengan mudah.
Manfaat utama dari membaca doa ini adalah untuk mendapatkan perlindungan dari bala’ atau kesulitan yang mungkin datang dalam hidup kita. Dalam ajaran Islam, kita percaya bahwa Allah adalah Penolong sejati yang siap membantu hamba-Nya yang tulus berdoa. Oleh karena itu, dengan membaca doa ini dengan niat yang tulus dan hati yang khidmat, kita memohon kepada-Nya untuk menjauhkan segala bencana dan mendatangkan kemudahan dalam hidup kita.
Mengamalkan ijazah dari Habib Abdurrohman bin Abdulloh Bilfagih adalah langkah spiritual yang mendalam. Ini adalah perwujudan dari kepercayaan kita kepada Allah sebagai Dzat yang Maha Kuasa dan Maha Penolong. Dengan berpegang pada doa ini, kita dapat merasakan kedamaian dan keyakinan dalam menghadapi tantangan hidup. Mari praktikkan doa ini dengan penuh kesungguhan dan sebarkan manfaatnya kepada orang-orang di sekitar kita. [Tim Redaksi wasthmedia.com]