wasthmedia.com | Malam pergantian tahun Masehi, 1 Januari, sering dirayakan dengan penuh kegembiraan di seluruh dunia. Namun, Habib Munzir Al Musawa memberikan pesan yang perlu dipertimbangkan dengan bijak. Bagi umat Muslim, malam tersebut sering menjadi ajang perayaan yang penuh dengan berbagai bentuk maksiat, menjadikannya “Malam kegelapan dosa di muka bumi.”
Pada malam ini, panggung-panggung kemaksiatan didirikan, dan ribuan orang merayakannya dengan penuh kegembiraan yang sering kali melibatkan perilaku mabuk-mabukan dan tarian yang tidak senonoh. Namun, di tengah kegembiraan tersebut, Habib Munzir mengingatkan bahwa tindakan tersebut disaksikan oleh Yang Maha Melihat, serta oleh para bintang di langit dan seluruh alam semesta. Bagi umat Muslim, merayakan malam ini merupakan suatu tindakan yang dianggap sebagai fitnah dan dosa yang besar.
Habib Munzir menyerukan untuk menjauhi perayaan malam tahun baru ini. Dia mengajak umat Islam untuk menghindari keterlibatan dalam merayakan peristiwa yang tidak bermakna agama mereka. Pesannya menegaskan pentingnya menjaga diri, keluarga, dan komunitas dari perayaan tersebut yang sering kali mencerminkan kebiasaan yang bertentangan dengan ajaran agama Islam.
Dia menyoroti pula pemahaman orang tua yang membiarkan anak-anaknya terlibat dalam perayaan tersebut, yang sebenarnya merupakan pertanda kekalahan bagi kaum Muslim, di mana tindakan ini menjadi tanda bahwa kaum Muslim telah turut memeriahkan perayaan yang bukan bagian dari keyakinan mereka.
Pesan yang disampaikan oleh Habib Munzir Al Musawa mengajarkan pentingnya menjaga kebersihan moral dan spiritual dalam menjalani kehidupan, serta pentingnya mempertimbangkan tindakan dan perayaan yang diikuti agar sesuai dengan nilai-nilai yang dianut dalam agama. [Tim Redaksi wasthmedia]